Tahun baru 2014 yaa?

Yeah. Keluar rumah dan mulai menatap langit yang dihiasi oleh percikan kembang api dan suara gemuruh terompet yang mewarnai detik-detik pergantian tahun baru 2014. Jika tidak ada, bayangkanlah dan mulai tersenyumlah. Karena hanya itu yang lebih baik. Aku hanya ingin bilang, GOOD BYE TAHUN 2013 WELCOME TAHUN 2014. Pasti banyak yang diharapkan ditahun yang baru ini oleh setiap insan di berbagai dunia. Menyambut masa depan baru. Banyak kenangan, maupun pengalaman yang telah kita lewati ditahun-tahun yang telah lalu. Dan sekarang aku masih berpijak dibumi ditahun yang berbeda dari sebelumnya, dan pastinya umurku akan bertambah sekaligus mengurangi sisa umurku. Semoga ditahun yang baru ini banyak hal positif yang bisa aku lakukan. Secercah doa telah aku lantunkan, semoga tidak hanya sekedar doa dan harapan, tapi doa itu mengembang menjadi nyata dengan adanya pengorbanan dan perjuangan.

Bergembiralah orang-orang yang dapat merayakannya bersama keluarga, sahabat, kekasih, maupun bersama orang-orang yang disayang. Dan jangan murung bagi yang mengurung diri dirumah, setidaknya masih ada banyak hiburan dilayar kaca bukan? So, mari kita pasang simpul senyum untuk menyambut TAHUN 2014 yang penuh harapan. Masih ada banyak hal yang mesti kita kerjakan. Bila kegagalan itu bagai hujan dan keberhasilan bagaikan matahari, maka butuh keduanya untuk melihat pelangi bukan? So, mari kita ubah kegagalan masa lalu menjadi sebuah keberhasilan temaan.
_

 
Membuka lembaran kedua tangan
Membuka mulut dari kebungkaman
Menyelipkan namanya didalam bait doaku
Tuhan?
Sayangi dia seperti dia menyayangiku
Berikanku kesempatan untuk membahagiakannya
Berikanku kesempatan untuk membalas budinya
Dekapan hangat yang ditujukan padaku
Tangan lembutnya yang dahulu menimang dan mengelusku
Air matanya yang mulai jatuh disaat ku terjatuh sakit
Aku tak ingin menjadi beban untuknya
Aku akan berusaha memendam rasa sakit yang kuderita
Dalam hal apapun itu!
Aku tak ingin membuatnya bersedih
Tapi yang kudapatkan lain
Aku malah membuatnya bersedih
Lewat lisanku yang tak terarah
Lewat tingkahku yang nakal
Aku kerap tak memenuhi perintahnya
Aku malah mengabaikannya
Menghiraukannya!
Memilih hidup dalam kesenangan sesaat
Sadarkan aku Tuhan..
Dewasakan pikiranku..
Aku ingin memperbaiki semuanya
Lewat lisan dan perbuatan yang lebih baik
Aku ingin menjadi pahlawan hidupnya
Dirinya lah figure terindah yang melengkapi hidupku
Cerminan dalam diriku
Dialah cinta abadiku!
IBU..


Solehah Dwi P.